PosKalbar.com – 45 peserta meliputi putra putri Kabupaten Kayong Utara (KKU) mengikuti tes kompetensi dasar, psikologi dan wawancara di Pendopo Bupati KKU, Selasa (28/6). Mereka mengikuti seleksi ini untuk mendapatkan program beasiswa pendidikan tinggi di Politeknik Kesehatan Semarang. Di antara 45 itu nantinya hanya sepuluh peserta terbaik yang akan diterima.
Analisis Muda Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Ade Iskandar seleksi ini merupakan rangkaian kerjasama antara Pemerintah KKU dengan Politeknik Kesehatan Semarang. Kerjasama ini sudah sejak 2008 ketika Pemekaran KKU ketika itu kekurangan sumber daya manusia (SDM).
“Saat ini Pemerintah KKU sudah menjalin kerjasama dengan berbagai universitas di Indonesia salah satunya Politeknik Kesehatan Semarang ini,” ungkap Ade.
Dijelaskannya, Politeknik Kesehatan Semarang menawarkan beberapa jurusan yang bisa dipilih oleh peserta. Di antaranya teknologi bank darah, kebidanan sekaligus profesi bidan, teknologi laboratorium medik dan keperawatan sekaligus profesi ners. Sehingga peserta bisa memilih sesuai keinginan dan kemampuannya.
“Pemerintah KKU menjalin kerjasama dengan berbagai universitas untuk membangun SDM yang berkompeten. Lantaran saat ini KKU masih kekurangan SDM dan mempersiapkan generasi penerus,” tuturnya.
Ade mengungkapkan hingga saat ini Pemerintah KKU sudah memfasilitasi lebih kurang 2 ribu putra putri daerah. Tujuannya membantu anak KKU yang memiliki kemapuan dan berprestasi di bidang akademik. Serta membantu masyarakat kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan.
“Setiap tahunnya diadakan seleksi penerimaan mahasiswa baru di berbagi universitas yang sudah bekerjasama dengan Pemerintah KKU dan di fasilitasi. Sehingga semua putra putri KKU memiliki kesempatan yang sama untuk menempuh pendidikan tinggi,” tuturnya.
Ia berharap dengan meningkatkan pendidikan putra putri KKU maka kedepannya bisa mengembangkan ilmu pengetahuan yang didapat. Kemudian diterapkan ketika pulang ke KKU dan mampu membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat. (Andi)