PosKalbar.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo S STP MSi mewakili Bupati Ketapang, Martin Rantan SH MSos membuka resmi Gawai Nyapat Taunt di Rumah Adat Batangk Raya Dusun Pasir Desa Semandang Kiri Kecamatan Simpang Hulu belum lama ini.
Gawai nyapat taunt merupakan agenda tahunan masyarakat Adat Dayak Simpang Hulu. Nyapat taunt artinya menutup tahun perladangan yang lalu dan membuka tahun perladangan berikutnya.
Gawai diawali dengan ritual nyapat taunt selanjutnya dirangkai dengan pesta gawai diisi berbagai macam perlombaan dan pagelaran budaya. Di antaranya karnaval budaya, lomba lagu dayak kategori putra-putri, menumbuk padi, menyumpit, tari dayak kreasi dan lomba permainan tradisional dayak concong berambeh.
Sekda mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang memberikan kesempatan kepada seluruh suku manapun untuk mengembangkan dan melestarikan adat budayanya. “Kita harus saling menghargai dan bersatu. Empat pilar kebangsaan sudah final tidak lagi ada tawar menawar, yaitu Bhinneka Tunggal Ika, Pancasila, UUD 1945 dan NKRI Harga Mati,” paparnya.
Sekda menegaskan Pemkab Ketapang sangat mendukung Gawai Nyapat Taunt. “Gawai Nyapat Taunt sudah ditetapkan sebagai agenda daerah Ketapang sejak 2016 melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan,” ungkap Sekda.
Ia minta kepada penyelenggara dan seluruh masyarakat Kecamatan Simpang Hulu supaya tahun depan bisa mengemas acara Nyapat Taunt lebih baik lagi. Serta sebagai ajang pelestarian tradisi, seni dan budaya Dayak Simpang Hulu agar menjadi salah satu daya tarik kunjungan wisata budaya di Ketapang.
“Harapan saya untuk tradisi adat budaya ini harus selalu kita pertahankan. Kita harus kompak dan bersatu untuk menjadikan Ketapang Maju Menuju Masyarakat Sejahtera,” harap Sekda.