PosKalbar.com – Sekda Ketapang, Alexander Wilyo S STP M Si memimpin Apel Gabungan PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang di Halaman Kantor Bupati Ketapang, Senin kemaren.
Apel gabungan yang digagas Sekda ini rutin dilaksanakan setiap tanggal 17 oleh semua ASN dan wajib memakai baju Korpri. Kegiatan ini termasuk juga dalam Peraturan Bupati Kabupaten Ketapang.
Sekda dalam arahannya menyampaikan bahwa menyikapi cuaca ekstrim curah hujan yang terjadi akhir ini. Maka ia menghimbau agar mewaspadai akan terjadi bencana alam.
Selain itu, terkait bencana banjir yang terjadi di beberapa kecamatan di Ketapang. Sekda mengintruksikan bahwa sebagai ASN harus menjadi pelopor untuk menolong dengan menggalang bantuan kemudian disalurkan kepada korban bencana alam.
“Saya berharap ASN menjadi pelopor kewaspadaan dini di tengah masyarakat. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan sudah sangat baik. Terima kasih telah menggalang bantuan dan disalurkan kepada korban bencana banjir,” ucap Sekda.
Sekda juga berharap kepada Satpol PP untuk lebih banyak diturunkan pada lokasi yang terjadi musibah banjir. “Pol PP supaya dikerahkan ke lokasi banjir yang masih terjadi seperti di Manis Mata dan Simpang Hulu, jalur-jalur Sei Pawan dari Sei Kelik, Sepahan, Tanjung pura yang mana kondisi luapan air masih tinggi dan akses ke sana masih sulit,” imbaunya.
Selanjutnya terkait pakaian Batik daerah yang telah ditetapkan melalui Keputusan Bupati Ketapang. Sekda mengharapkan pemakaian batik daerah khas Ketapang ini paling lambat akhir tahun sudah diterapkan.
“Saya akan mengeluarkan edaran tentang pemakaian batik Ketapang yang nantinya juga bisa digunakan secara menyeluruh sampai ke sekolah mulai dari sekolah SD SMP, SMA, Perguruan Tinggi dan Pihak Swasta seperti Hotel Restoran, Instansi Vertikal dapat juga menggunakan batik tersebut,” tutup Beliau.(dr/*)
