Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250

Example 728x250

Kayong Utara

Aktivitas Excavator PengerukanTanah Di Bukit (Gunung) Punai Jaya Di Portal Warga

492
×

Aktivitas Excavator PengerukanTanah Di Bukit (Gunung) Punai Jaya Di Portal Warga

Share this article
Example 728x250

Example 728x250

PosKalbar.com – Warga mendatangi lokasi dan menghentikan aktivitas pengerukan tanah di bukit (Gunung) yang mengunakan alat berat Excavator beberapa waktu lalu yang berada di kawasan Dusun Punai Jaya, Desa Durian Sebatang Kecamatan Seponti Kabupaten Kayong Utara (KKU) beberapa waktu lalu.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dusun (Kadus) Dusun Punai Jaya, ia menerangkan bahwa penghentian pengerukan di wilayah tersebut yang mengunakan alat Excavator hingga pemasang portal oleh puluhan warga.

“Intinya puluhan warga menghentikan aktivitas pengerukan bukit (Gunung) tersebut dan saya juga diundang pada hari itu hanya inggin meminta penjelasan dari kepala Desa Durian Sebatang, apakah bukit tersebut diperbolehkan untuk menjadi hak milik pribadi,” kata Abdul Khoir Kadus Punai Jaya kepada awak media.

Selanjutnya, Khoir menerangkan, sejak penghentian dan pemasangan portal di lereng bukit (Gunung) Punai Jaya tersebut sejauh ini belum ada penjelasan mau itu secara resmi dengan musyawarah oleh kepala Desa Durian Sebatang kepala warga

“Setau saya setelah kejadian tersebut hingga saat ini belum ada penjelasan secara resmi dari Kades, namun pernah saya dengar dari orang-orangnya dia, (kades), Kepala Desa ada mengundang warga kerumahnya hanya saja sekitaran lima atau enam orang saja.” Ujarnya

Berdasarkan informasi dan investigasi yang berhasil dihimpun awak media di lapangan bahwa, lokasi lereng bukit (Gunung) Punai Jaya yang dikerok mengunakan Exsavator tersebut, dari lereng bukit (Gunun) hingga sudah mengarah ketas bukit (Gunung), namun saat ini sudah tidak ada aktivitas apapun.

Selanjutnya pada Senin (3/04/2023) kemari, awak media mencoba mengkonfirmasi Kades Durian Sebatang, melalui via Wahsaap namun hingga saat ini belum ada jawaban.

Sementara itu mantan Kades Durian Sebatang masa jabatan dari tahun 2000 – 2012 sebut saja Pak Komar, menurut nya dari masa nya menjabat kepala Desa Durian Sebatang belum ada pembebasan apalagi dibuatkan surat hanya saja dulu pernah untuk tempat berladang padi saja.

“Zaman saya Kepala Desa Durian Sebatang dari tahun 2000 hingga 2012, dan zaman saya tidak ada lokasi tersebut dibebas dan dibuatkan surat zaman saya tidak ada,”kata mantan Kades Durian Sebatang Komar saat dihubungi via Washaap.

dirinya menceritakan, bahwa pada zaman dulu sekitaran tahun 70 an calon mertua nya, waktu saya masih tunangan sama istri saya sekarang ini, dulu pernah mertua saya untuk berladang menanam padi saja dan tidak untuk menjadi hak milik”terangnya

Menyikapi hal tersebut mantan Kades Durian Sebatang, Menurut dirinya secara pribadi bahwa kurangnya koordinasi serta musyawarah antara kepala Desa terhadap masyarakat, sehingga menjadi konflik.”pungkasnya.

Example 728x250

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *