PosKalbar.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kayong Utara Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Pemkab Kayong Utara Tahun Anggaran (TA) 2021.
Kepala Perwakilan BPK Kalbar, Rahmadi didampingi Kepala Sub Auditior Kalbar I, Yudi Prawiratman dan Kepala Sub Auditor Kalbar II, Herbertus Kurniawan langsung menyerahkan Opini WTP ini kepada Bupati Kayong Utara, Drs Citra Duani dan Wakil Ketua DPRD Kayong Utara, Muhammad Abas SY di Ruang Rapat Kepala Perwakilan BPK Kalbar, Selasa (24/5).
“Opini WTP dari BPK ini yang pertama didapat Pemkab Kayong Utara. Ini bukti bahwa APBD (anggaran pendapatan dan belanja daerah) TA 2021 telah dikelola secara transparansi dan akuntabilitas,” ungkap Bupati Kayong Utara.
Bupati menjelaskan, keberhasil ini diraih karena Pemkab Kayong Utara telah memperbaiki tata kelola pengelolaan keuangan. Serta membenahi dengan menidaklanjuti rekomendasi yang diajukan BPK dari tahun-tahun sebelumnya.
“Kemudian penyusunan dan penyajian laporan keuangan yang andal. Serta berdasarkan dengan SAP atau standar akutansi Pemerintah berbasis akrual,” ujarnya.
Bupati menambahkan, Pemkab Kayong Utara juga akan memperhatikan permasalahan yang direkomendasikan BPK. Serta menindaklanjutinya agar tidak menjadi hambatan dalam pengelolaan keuangan kedepannya.
Selanjutnya demi mempertahankan keberhasilan ini makan akan melibatkan organisasi perangkat daerah (OPD). Semua diminta meningkatkan kualitas penatausahaan keuangan dan penyajian laporan keuangan yang dikompilasi menjadi LKPD Pemerintah daerah yang terpercaya dan andal.
“Jadi kepada seluruh jajaran agar bisa mempertahankan predikat WTP ini dengan menjaga kualitas pengelolaan keuangan yang andal. Tentunya berdasarkan aturan yang telah ditetapkan dan penyajian LKPD sesuai kaidah akuntansi dan SAP. (Andi)
