PosKalbar.com – Wakil Bupati (Wabup) Ketapang, H Farhan SE MSi didampingi Sekda Ketapang, Alexander Wilyo S STP MSi membuka seminar penataan daerah Kabupaten Ketapang di Ketapang, kemaren.
Wabup dalam sambutannya menyampaikan bahwa untuk Kabupaten Ketapang. Strategi penataan daerah yang tepat adalah dengan pembentukan daerah otonomi baru.
“Dengan kondisi geografis yang sangat luas maka pemekaran Kabupaten Ketapang menjadi tiga daerah otonomi baru mutlak dilakukan. Tentunya guna percepatan dan pemerataan pembangunan di Ketapang,” ucapnya.
Wabup mengungkapkan bahwa ada tiga daerah otonomi baru yang diusulkan Pemda Ketapang. Pertama Kabupaten Jelai Kendawangan Raya meliputi Kecamatan Kendawangan, Manis Mata, Marau, Air Upas dan Singkup. Rencanaua letak ibu kota kabupaten di Desa Kedondong Kecamatan Kendawangan.
Wabup melanjutkan, kedua, Kabupaten Matan Hulu meliputi lima yakni Tumbang Titi, Nanga Tayap, Jelai Hulu, Sungai Melayu Rayak dan Pemahan. Letak ibu kota kabupatennya di Desa Tumbang Titi Kecamatan Tumbang Titi.
Kemudian ketiga Kabupaten Hulu Aik meliputi lima kecamatan yakni Sandai, Sungai Laur, Hulu Sungai, Simpang Dua dan Simpang Hulu. Letak ibu kota kabupatennya di Desa Randau Kecamatan Sandai.
“Jadi seminar ini dalam rangka membuka wawasan kita bersama terhadap isu-isu strategis terkini. Di antaranya terkait dengan pemekaran daerah guna menjadikan Ketapang lebih maju dan sejahtera,” ujar Wabup.
Wabup menghimbau, paska seminar semua dapat berjuang bersama dan berperan aktif untuk pembentukan daerah otonomi baru tersebut. “Harapan kami Ketapang menjadi bagian dari desain besar penataan daerah nasional. Serta di prioritaskan untuk pembentukan daerah otonomi baru,” ucapnya.
