Poskalbar.com – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang nomor urut 02, Alexander Wilyo dan Jamhuri Amir, secara resmi mendeklarasikan kemenangan mereka dalam Pilkada Ketapang 2024. Deklarasi ini berlangsung pada Kamis (28/11/2024) sore di Balai Kepatihan Jaga Pati, setelah tim Paslon 02 mengumpulkan hasil dari formulir C1 di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Hasil perhitungan menunjukkan bahwa pasangan ini meraih dukungan sebanyak 130.439 suara atau 53,24 persen dari total suara yang masuk.
Boyman Harun, Ketua Pembina Tim Kemenangan Paslon 02, turut hadir dalam acara deklarasi kemenangan ini. Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut menegaskan rasa syukur atas keberhasilan Alex-Jamhuri sekaligus memberikan pesan penting tentang kepemimpinan.
“Saya datang ke sini dengan memakai kaos dan sandal. Ini simbol kesederhanaan yang harus terus dijaga oleh Bupati dan Wakil Bupati, agar tidak ada jarak antara pemimpin dan masyarakat,” ujar Boyman.
Boyman juga mengapresiasi hasil yang diraih pasangan Alex-Jamhuri, yang menurutnya sangat luar biasa. Ia menyoroti keberhasilan Alex, yang berasal dari suku Dayak, meraih dukungan hingga ke wilayah pesisir Ketapang.
“Ini pertama kali dalam sejarah Pilkada Ketapang. Saudara Alex dari suku Dayak bisa menang di wilayah pesisir. Ini menunjukkan bahwa masyarakat memilih berdasarkan kapasitas dan integritas, bukan berdasarkan agama atau suku,” jelasnya.
Dalam sambutannya, Boyman juga mengajak seluruh tim, relawan, dan simpatisan untuk menghentikan segala bentuk pertikaian atau perbedaan pendapat yang dapat memecah belah masyarakat.
“Mari kita kawal bersama kepemimpinan Alex-Jamhuri. Doakan mereka agar tetap selaras hingga akhir masa jabatan. Ketapang tidak akan maju jika ada konflik internal. Semua pihak harus bersatu,” pesannya.
Boyman menekankan pentingnya membangun kemitraan antara Bupati Ketapang dengan pemerintah pusat melalui jalur DPR maupun kementerian. Menurutnya, untuk memajukan Ketapang, diperlukan anggaran tambahan dari pusat, karena APBD saja tidak cukup.
“Bupati harus sering keluar daerah untuk mencari dana pusat. APBD serahkan saja kepada Wakil Bupati dan Sekda untuk dikelola. Dana dari pusat adalah kunci untuk percepatan pembangunan,” tegasnya.
Ia juga menyarankan agar sistem pemerintahan di Ketapang diperbaiki ke depannya, guna menciptakan tata kelola yang lebih efektif dan efisien.
Boyman memastikan dirinya siap memberikan dukungan penuh kepada pasangan Alex-Jamhuri demi kemajuan Kabupaten Ketapang.
“Saya siap membantu 100 persen. Tapi ingat, kemenangan ini bukan untuk disombongkan. Ada banyak tantangan yang menanti. Kerja sama dengan semua pihak, termasuk yang sebelumnya berseberangan, sangat diperlukan,” tutup Boyman.
Deklarasi kemenangan ini tidak hanya menjadi simbol keberhasilan pasangan Alex-Jamhuri, tetapi juga sebuah seruan untuk bersatu demi menciptakan Ketapang yang lebih maju, adil, dan sejahtera.
